Hai sobat sekalian! Udah lama nih aku gak buka blog ini. Udah hampir debuan atau mungkin karatan sepertinya. Hehe. Memang belum jadi prioritas sih dan sekarang aku coba meluangkan waktu buat menulis lagi di sini. Isinya random dan nggak formal banget ya, gpp yaa but I hope you will like it.
Sobat, kalian tau kan experience is the best teacher. Kali ini, aku mau sharing nih tentang pengalaman aku PLSP dari mulai 7 Januari - 7 April 2020. Mudah-mudahan bisa bermanfaat buat kalian para readers dan khususon buat adik-adik aku tercinta di UPI Kampus Tasikmalaya semoga bisa menjadi gambaran dan kalian bisa well-prepared nantinya. Oke daripada penasaran..... Lets check this out!
![]() |
| Penerimaan PLSP di SD Negeri Sambongpermai |
Pengenalan Lapangan Satuan Pendidikan atau yang disingkat dengan PLSP merupakan program wajib (karena menjadi mata kuliah dan 4 SKS lagi guys). So, karena ini tuh gede banget SKS nya lumayan ngaruh juga ke IPK yah, wkwk, kalian harus aware dan sungguh-sungguh. Nilainya objektif banget karena tidak hanya dari dosen kita, melainkan juga dari pihak sekolah tempat kita ber-PLSP.
Aku pribadi butuh banget sih yang namanya informasi awal atau gambaran bagaimana sih PLSP itu, terus kita harus gimana aja dsb. Buat apa? ya, minimalnya kita gak malu-maluin lah pas datang ke sana terus biar gak kaget juga. Selain itu, kita bisa mempertahankan prestise dan prestasi kakak-kakak yang udah dulu terbangun di SD PLSP kita, lebihnya kita bisa lebih baik lagi dari sebelumnya.
Pas awal-awal, aku juga suka nanya-nanya kating nih tentang PPL atau PLSP (itulah manfaat silaturahmi ya). Karena memang bertanyanya via sosmed jadi terbatas yaa, nggak semua di-spoiler-kan akhirnya pengalaman memang sebagian besar murni dari hasil live in / on going saat PLSP. But you know, perasaan canggung, bingung dan sebagainya itu masih ada bahkan saat mau udahan PLSP. Itulah ya pentingnya informasi ini buat kalian. Manfaat lain dari pengalaman ini kalian bisa menyusun strategi nih agar tujuan-tujuan PLSP kalian bisa lebih baik lagi. Idealis ya? Memang. Ya kalau kita maunya follow the flow, boleh-boleh aja tapi kenapa harus biasa kalau kita bisa luar biasa? Ye kan?
Pas awal-awal, aku juga suka nanya-nanya kating nih tentang PPL atau PLSP (itulah manfaat silaturahmi ya). Karena memang bertanyanya via sosmed jadi terbatas yaa, nggak semua di-spoiler-kan akhirnya pengalaman memang sebagian besar murni dari hasil live in / on going saat PLSP. But you know, perasaan canggung, bingung dan sebagainya itu masih ada bahkan saat mau udahan PLSP. Itulah ya pentingnya informasi ini buat kalian. Manfaat lain dari pengalaman ini kalian bisa menyusun strategi nih agar tujuan-tujuan PLSP kalian bisa lebih baik lagi. Idealis ya? Memang. Ya kalau kita maunya follow the flow, boleh-boleh aja tapi kenapa harus biasa kalau kita bisa luar biasa? Ye kan?
Pertama aku kenalkan dulu nih aktor-aktor PLSP yaa.
- Yang pertama kalian harus tahu siapa yang menjadi Ketua Pelaksana PLSP dan juga SATGAS (Satuan Tugas)nya atau dengan kata lain panitia PLSP. Tugas mereka itu memfasilitasi, mengarahkan dsb. Laporan PLSP kita nanti diserahkan kepada mereka.
- Selanjutnya kalian harus tahu Pembimbing PLSP kalian. Biasanya ada 1 atau 2 pembimbing dalam 1 sekolah. Sesuai namanya, pembimbing itu tugasnya membimbing kalian dari mulai penerimaan di sekolah sampai penarikan dari sekolah dan mereka juga yang akan menilai ujian PLSP kita.
- Ketahui juga Dosen Luar Biasa (DLB) / koordinator di sekolah yang menjadi narahubung antara lembaga dan sekolah.
- Selanjutnya yaitu Guru Pamong, guru ini yang nantinya akan menjadi ayah/ibu kita di sekolah, beliau yang akan menjadi sumber kita untuk konsultasi secara privat mengenai tugas-tugas kita selama PLSP mereka jugalah yang akan memberikan nilai ujian PLSP kita. Pembagian Guru pamong dirandom juga ya biar adil. Hehe.
- Selain DLB dan pamong, kita juga harus hafal dan kenal struktur organisasi sekolah: pengawas sekolah, kepala sekolah, komite sekolah, dan guru-guru di sekolah yaa bahkan sama penjaga sekolah dan ibu kantin nya sekalian hehehe.
- Okey selanjutnya yang gak kalah penting yaitu teman PLSP kalian. Nah, biasanya mahasiswa angkatan di jurusan kalian akan dibagi sebanyak jumlah SD mitra. Dan hasilnya ada sekitar 7-8 orang per kelompoknya. Seperti My-PLSP-mate ada 8 orang (Aku, Rika Mustika Sari, Asri Handayaningrum, D. Ema Hermawati, Efty Hatining Tyas, Merdekawati Hisby, Nur Intan Yuningsih dan Trieni Widya Ramdhani). Kita dari kelas yang berbeda. Wayahnya kita harus kenalan dan beradaptasi lagi dengan segala keunikan dan kekhasan merka, but its not a problem. Mereka akan menjadi support system kita banget. Fyi, kebetulan kelompok PLSP aku gak ada cowoknya karena dipilihnya random. Jadi Strong Women yaa!
![]() |
| Foto bersama Praktikan, Guru-guru, DLB, Kepala Sekolah dan Dosen Pembimbing |
Nah sobat, hal yang paling wajib yang harus kalian lakukan adalah "IQRA" panduan PLSP. Sebagai gambaran kalian, coba donlot Panduan PLSP tahun 2020 di bit.ly/PLSP2020hack. Di sana juga sudah ada file-file yang mudah-mudahan bisa membantu kalian supaya kalian gak ngawang-ngawang dan asal-asalan ketika kerja. Kerja! Kerja! Kerja! Muehehehe. *apaansih.
Next,,,, Minggu pertama kita melakukan observasi mengenai lingkungan fisik dan juga cara mengajar guru-guru di sana. Jangan remehkan kegiatan observasi ya sobat, dalam kegiatan in kita bisa mencari informasi sebanyak-banyaknya dari mulai hal terkecil semisal jadwal pelajaran tiap kelas, absen tiap kelas dsb. untuk kita gunakan ketika mengajar nanti. untuk teknisnya dibagi aja setiap kelas itu sebanyak 1 atau 2 orang secara random. Biasanya kelas yang dipakai dari mulai kelas 2-5 aja. Selain tugas mengajar, kalian juga akan ditugaskan untuk hal yang lainnya seperti membuat administrasi sekolah, menjadi pembina upacara, menjadi pembimbing dan konselor, pembimbing lomba dan lain sebagainya. Siap-siap aja yaa.
Sebelum kita mengajar, kita harus punya dulu buku paket alias buku Guru dan Buku Siswa atau buku lainnya yang relevan dengan sekolah. Terutama Kurtilas itu banyak revisinya jadi kalian harus aware juga di kelas itu memakai buku revisi tahun berapa karena seringkali berbeda pada Kompetensi Inti (KI) dan juga KD (Kompetensi Dasar) nya. Cobalah konsultasi mengenai RPP dan cara kita mengajar kepada guru pamong H-1 mengajar.
Selama kita mengajar, kita kan dinilai oleh wali kelas yang kita pakai untuk mengajar dengan menggunakan APKG 1 dan 2 yang harus kita siapkan sendiri yah, jangan manjah. wkwkwk. Aku kasih templatenya ya coba download di link tadi.
Selanjutnya, mungkin di awal-awal kita membuat RPP masih bingung yaah, pengalaman aku pas di awal karena bingung aku coba mencontoh di internet. Tapi, guess what? banyak sekali revisian nih dari pamong aku. Haduh, malu sekali, emang pas kuliah, akunya malaweung jadi hanya sebatas tahu dan gak detail dalam membuat RPP. So sad. Akhirnya aku belajar dari pamong langsung. Dan kalian bisa melihat RPP aku yah bisa didownload di link tadi.
Selama PLSP, kamu bakalan sering ngeprint, jadi aku rekomendasikan kalian buat menghadirkan printer ya karena itu bakalan jauh menekan fee yang keluar. So, kalian bisa lebih hemat tuh. Selain printer, alat-alat tulis kantor (ATK) yang wajib ada: Spidol Boardmaker, gunting, cutter, penggaris dan teman-temannya itu harus sudah siap sedia lantaran kamu bakalan banyak membuat media. Kalau semisal kepepet, kamu boleh tuh meminjam media ke laboratorium dengan syarat KTM aja, tentunya H-1 mengajar. Makanya save tuh nomor-nomor koor lab, siapa tahu butuh ye kan?
Dalam mengajar cobalah untuk mengeksplore beragam metode pembelajaran dan membuat media pembelajaran yang menarik dan inovatif. Ingat, tidak usah mahal yang penting efektif.
Re-call kembali materi perkuliahan yang kalian udah pelajari selama ini. Dari mulai landasan pendidikan sampai materi Micro Teaching. Awokwok banyak bat ya.... selintas aja deh, bikos kita pernah tuh ditanya sama pengawa sekolah tentang landasan yuridis kalian PLSP dan kalian jadi guru. Wow auto terkejut dan speechless banget. Untung diantara kita masih ada yang hafal tuh walaupun cuma 1 tentang Guru dan Dosen UU No. 14 tahun 2005. Gkgkgk. Hmmmmm.... bisa dibilang aib sih yaaa. Mudah-mudahan bisa jadi pelajaran untuk kalian.
Selain itu, kumpulkan juga dari sekarang ice breaking. Karena itu works banget deh buat mengondisikan kelas. Itu yang sering dicari-cari aku selama PLSP wkwk. Hal lain yang harus kalian perhatikan adalah penampilan dan sikap yaaa. Itu mah udah pasti. Berpenampilan lah yang sopan dan grooming sesuai watak guru yang digugu dan ditiru. Percaya atau tidak, anak-anak juga suka menilai lhooo guysss.. dandan lah sedikit mah yaah hemmm... Untuk seragam PLSP gimana kak? Nah, untuk seragam tentunya harus disiapkan juga. Biasanya seragam disesuaikan dengan peraturan dinas pendidikan setempat. Seragam khas PLSP UPI itu berwarna abu 9baju safari), bahannya figur 60, harganya lumayan yah 60 ribu/1 meter (2,5 meter cukup untuk atasan dan bawahan), selain baju abu itu kita yang PLSP-nya di Kota Tasikmalaya memakai seragam yang dijadwal. Senin=abu, Selasa=Batik, Rabu=Hitam Putih, Kamis=Kebaya, Jumat=Busana Muslim, Sabtu=Pramuka/Olahraga/Batik. Sepatunya yang sopan yee kayak pantofel dan flat shoes aja kecuali pas olahraga.
![]() |
| In frame: Nur Intan sedang melakukan ice breaking permainan ular |
Ohyaa, selain menjadi guru di kelas, sempatkan di pertengahan PLSP kalian melaksanakan tugas menjadi guru BK. Di awal, kalian bisa pilih nih satu siswa yang mempunyai 'masalah', baik itu dalam hal akademik semisal slow learner ataupun masalah lainnya seperti anak Hyperactive, Distracbility Child, Distruptive behavior dan sebagainya. Jangan sampai tugas itu terabaikan akhirnya keteteran. Yang namanya membimbing intensif itu perlu waktu kan guys. Minimalnya kalian udah 5 kali melakukan bimbingan yaa biar terasa efeknya hehehe.
And you know what? Masa PLSP itu dimulai sekitar awal bulan Januari-awal April dan itu masa di mana tiap tahun ada perlombaan-perlombaan tingkat Kecamatan-tingkat Kota. Tapi, bukan hanya siswa yang harus bersiap, melainkan juga guru-gurunya harus lebih siap lagi untuk melatih dan kita sebagai PLSP ikut dilibatkan nih dalam membantu dalam menyiapkannya.
Lomba-lomba tersebut diantaranya Lomba Pentas PAI (LCC, Kaligrafi, Adzan, MHQ, MTQ, Pildacil, Qasidah, Tata Cara Shalat), Lomba Olimpiade Olahraga Siswa Nasional atau disingkat dengan O2SN (Sepak bola, Atletik, Catur, Renang, Bola Voli, Tenis Meja, Tenis Lapangan, Badminton dsb.), Kompetensi Sains Nasional atau KSN (Olimpiade Matematika dan Olimpiade IPA), Festival Lomba Seni Siswa Nasional atau FLS2N (Lomba Tari Kreasi, Gambar Bercerita, Seni Kriya, Cerpen, Pantomim, Menyanyi solo dsb.), Festival Lomba Literasi Nasional atau FL2N (Pidato, Puisi, Cerpen, Story Telling, dsb.), dan kalau di Jawa Barat ada yang namanya lomba Apresiasi Bahasa dan Sastra Daerah atau ABSD (Lomba Aksara Sunda, Pupuh, Dongeng, Sajak, dsb.). Alhamdulillah, SD tempat aku PLSP menjadi Juara Umum tingkat Kecamatan.
![]() |
| Lomba ABSD 2020 Kec. Mangkubumi, Tasikmalaya |
Dari hasil pengalamanku, kita bakalan diapresiasi sekali ketika kita mampu memberikan kontribusi dalam hal ini. Apalagi jika kita mampu membimbing anak didik kita sampai menoreh juara. Kuncinya adalah wawasan, keterampilan dan disiplin berlatih. Mungkin tipsnya yaitu melakukan riset pada contoh-contoh penampilan atau hasil kejuaraan lomba-lomba tsb. baik melalui internet maupun berdiskusi secara langsung dengan guru/murid yang pernah menjuarai lomba-lomba tersebut apa sih yang membuat mereka menang, bagaimana pola berlatihnya dan sebagainya. Setelahnya kita terapkan juga di SD PLSP kita. Jadi kalau kalian udah punya bakat misal dalam menari, itu kesempatan emas buat show up dan mentransferkan ke anak didik kita.
Kegiatan ekstrakurikuler juga penting, kita bisa meneruskan ekstrakurikuler yang sudah ada dengan lebih baik atau bahkan mengadakan lagi yang baru dengan perencanaan yang matang. Pramuka itu wajib, jadi kalian yang udah pernah KMD coba bisa langsung diamalkan saat eskul Pramuka ya.
Ketika PLSP jagalah komunikasi dengan dosen pembimbing, DLB, pamong, kepalas sekolah, guru-guru, dan teman PLSP kalian. Kalian boleh tuh sekali-kali main buat upgrading kelompok PLSP kalian. Entah itu mau nyeblak bareng, jalan-jalan bareng, nobar bareng atau apapun itu yaah. Happy and serious itu ada tempat dan waktunya kan?
Fyi (For Your Information), sebenarnya kita gak full 3 bulan, bikos yu know, Indonesia diserah wabah Corona Virus Disease (COVID19). Anak-anak mulai tanggal 16 Maret 2020 belajar di rumah Tujuannya untuk menghentikan penyebaran virus terebut. Begitu pun mahasiswa dan praktikan PLSP harus social distancing. Jadi aku dan teman-teman auto mudik ke kampung halaman dan penarikan mahaisiswa PLSP dilakukan secara daring. Tentunya hal ini bukan yang kita harapkan karena itu by nature, dan semuanya atas kehendak-Nya.
Ketika PLSP jagalah komunikasi dengan dosen pembimbing, DLB, pamong, kepalas sekolah, guru-guru, dan teman PLSP kalian. Kalian boleh tuh sekali-kali main buat upgrading kelompok PLSP kalian. Entah itu mau nyeblak bareng, jalan-jalan bareng, nobar bareng atau apapun itu yaah. Happy and serious itu ada tempat dan waktunya kan?
Fyi (For Your Information), sebenarnya kita gak full 3 bulan, bikos yu know, Indonesia diserah wabah Corona Virus Disease (COVID19). Anak-anak mulai tanggal 16 Maret 2020 belajar di rumah Tujuannya untuk menghentikan penyebaran virus terebut. Begitu pun mahasiswa dan praktikan PLSP harus social distancing. Jadi aku dan teman-teman auto mudik ke kampung halaman dan penarikan mahaisiswa PLSP dilakukan secara daring. Tentunya hal ini bukan yang kita harapkan karena itu by nature, dan semuanya atas kehendak-Nya.
Nah sobat, intinya PLSP itu menyenangkan dan penuh tantangan. PLSP jadi gambaran gimana nanti kita berprofesi menjadi seorang guru. Ternyata setelah terjun ke lapangan memang terasa sekali. Tugas guru itu banyak sebanding dengan pahala yang nanti Allah berikan. The key is learning by doing.
“You can teach a student a lesson for a day; but if you can teach him to learn by creating curiosity, he will continue the learning process as long as he lives.” _Clay P. Bedford
Nah, sobat, gimana udah kebayang belum? Udah siap jadi guru? Harus!!!! haha, udah ya segitu dulu nanti kalau mau lebih jelasnya bisa langsung hubungi aku lewat WA (089659874492). Thanks for reading. See ya!





Komentar
Posting Komentar